Diksi adalah suatu pilihan kata yang tepat dan selaras (dalam penggunaanya) untuk mengungkapkan gagasan sehingga diperoleh efek tertentu. Diksi memiliki 8 elemen yaitu : Fonem,Silabel,Konjungsi,Hubungan,Kata benda,Kata kerja,Infleksi dan uterans. Beberapa fungsi diksi di antara nya adalah :
- Membuat pembaca mengerti secara benar dan tidak salah paham terhadap apa yang disampaikan penulis.
- Untuk mencapai target komunkasi yang efektif.
- Melambangkan gagasan yang diekspresikan secara verbal.
- Membentuk gaya ekspresi gagasan yang tepat sehingga menyenangkan si pembaca.
Dalam penggunaan diksi ada beberpa hal yang harus diperhatikan di antara nya :
1.kalimat yang harus di disampaikan ringkas atau tidak boros kata-kata
contoh ;
-Mentri keuangan menyatakan akibat dari langkah tersebut ialah akan meningkatnyakondisi keuangan sektor swasta dan memberikan peningkatan terhadap kepercayaan bisnis dan masyarakat secara umum (diksi tidak tepat)
-Menteri keuangan mengatakan, langkah-langkah itu akan membantu keuangan sektor swasta (diksi tepat).
2.Tidak menggunakan pengulangan kata
Contoh ;
-rencana yang akan datang
-alasannya karena
-ramai berbondong-bondong
-maju ke depan
-mundur kebelakang
3.Tidak menggunakan anak kalimat
Bahasa radio adalah bahasa tutur sehari-hari. Dalam berbicara, kita jarang menggunakan anak kalimat. Jika menemukan anak kalimat, pecahlah menjadi beberapa kalimat. Semakin sederhana struktur kalimat, akan semakin baik.
Contoh;
-Menuntut presiden SBY membubarkan Ahmadiyah, demonstran dlm gelombang besar berunjuk rasa di depan Istana Negara(diksi tidak tepat)
-Demonstran berunjuk rasa di depan Istana Negara, menuntut pembubaran Ahmadiyah (diksi tepat).
sumber:
Tidak ada komentar:
Posting Komentar